Yalimo, KV- Satgas Operasi Damai Cartenz menangkap anggota kelompok kriminal bersenjata bernama Okoni Siep alias Nikson Matuan di Kabupaten Yalimo pada Minggu (2/2/2025) kemarin.
Dalam operasi ini, aparat mengamankan dua pucuk senjata api laras panjang jenis AK China 2000P beserta dua buah magazen berisi 46 butir amunisi tajam.
Aparat juga menyita sebuah telepon milik seorang warga dan dokumen permohonan bantuan dana berlogo organisasi yang terafiliasi kelompok kriminal bersenjata.
Okoni alias Nikson Matuan adalah anggota kelompok kriminal bersenjata di Yalimo komplotan Aske Mabel. Aske adalah mantan anggota Polres Yalimo.
Aske kabur dan bergabung dengan KKB sejak bulan Juni 2024. Ia membawa empat pucuk senjata api dan 60 butir amunisi.
“Tim mengamankan dua pucuk senjata api laras panjang dan 46 butir amunisi yang sebelumnya dibawa Aske Mabel dari Polres Yalimo pada Juni 2024,” kata Kasatgas Operasi Damai Cartenz, Brigjen Faizal Ramadhani pada Senin (3/2/2025).
Hingga tuntas
Faizal menegaskan, pihaknya akan terus melakukan pengejaran terhadap kelompok KKB Yalimo hingga tuntas.
“Penangkapan ini merupakan bagian dari upaya penegakan hukum terhadap kelompok kriminal bersenjata yang terus mengganggu keamanan di Papua, ” tegasnya.
Kasatgas Humas Ops Damai Cartenz, Kombes Pol Yusuf Sutejo mengimbau kepada masyarakat Papua, khususnya di wilayah Yalimo, untuk tidak memberikan dukungan kepada kelompok KKB.
“Kami meminta masyarakat tetap waspada dan tidak terpengaruh propaganda KKB. Jika mengetahui keberadaan mereka, segera melaporkannya kepada aparat keamanan, ” tutur Yusuf.
