Jayawijaya, KV – Bupati Jayawijaya, Athenius Murib, hari ini secara resmi membuka kegiatan pelatihan fisik bagi 80 personel Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Baliem di Kantor Bupati Jayawijaya.Senin (7/72025)
Pelatihan intensif selama satu minggu ini dirancang pada peningkatan ketahanan fisik, mental, dan pembentukan karakter kebangsaan para anggota, yang nantinya akan menjadi bagian dari Satpol Baliem.
Bupati Jayawijaya, Athenius Murib, menjelaskan bahwa pelatihan ini adalah bagian dari program 100 hari kerjanya dalam rangka membentuk Satpol Baliem.
Baca Juga:https://koranvox.com/pemkab-jayawijaya-tegaskan-komitmen-transparansi-seleksi-casn/
“Ini adalah upaya kami untuk memperkuat Satpol PP agar lebih siap dalam membantu menjaga stabilitas keamanan dan menegakkan peraturan daerah di Jayawijaya,” ujar Bupati Murib.

Murib menegaskan bahwa program ini bukan pelatihan semi-militer, melainkan fokus pada pembentukan disiplin, ketahanan mental, dan karakter kebangsaan yang kuat.
Baca Juga:https://koranvox.com/pemkab-jayawijaya-pastikan-festival-budaya-tahun-2025-tetap-di-gelar/
“Kami ingin memastikan mereka memiliki mental dan karakter yang tangguh untuk menjalankan tugas-tugas penegakan aturan yang telah dan akan kami berlakukan,” tambahnya.
Ke-80 personel ini merupakan perwakilan dari setiap distrik di Jayawijaya, masing-masing dua orang. Setelah pelatihan, mereka akan ditempatkan di kota Wamena untuk berkolaborasi dengan Satpol PP yang sudah ada, membantu TNI dan Polri dalam menjaga ketertiban.
Baca Juga:https://koranvox.com/harga-cabai-dan-tomat-di-wamena-melonjak-drastis-ini-penyebabnya/
“Mereka ini nanti yang akan menjadi garda terdepan dalam menegakkan perda-perda kami, mulai dari yang sudah ada hingga yang akan datang,” pungkas Bupati Murib.(Stefanus Tarsi)
Bupati Jayawijaya, Athenius Murip, S.H., M.H, rupanya sangat peduli dengan peningkatan kapasitas Polisi Pamong Praja di wilayahnya. Meskipun tidak ada informasi spesifik tentang pelatihan pembentukan disiplin, ketahanan mental, dan karakter kebangsaan yang kuat, Bupati Jayawijaya dikenal aktif dalam berbagai kegiatan yang mendukung peningkatan kemampuan dan profesionalisme aparat pemerintah ¹.
Dalam konteks Polisi Pamong Praja, pelatihan seperti ini sangat penting untuk meningkatkan kemampuan mereka dalam menegakkan peraturan daerah, menyelenggarakan ketertiban umum dan ketentraman masyarakat, serta memberikan perlindungan masyarakat. Beberapa tugas Polisi Pamong Praja yang mungkin dapat ditingkatkan melalui pelatihan ini adalah ²:
– *Tugas Pokok*:
– Menegakkan peraturan daerah dan peraturan kepala daerah
– Menyelenggarakan ketertiban umum dan ketentraman masyarakat
– Memberikan perlindungan masyarakat
– *Tugas Penyuluhan*:
– Menyampaikan informasi tentang program pemerintah dan peraturan perundang-undangan kepada masyarakat
– Meningkatkan pengetahuan, wawasan, kesadaran, dan kepatuhan masyarakat terhadap peraturan perundang-undangan
Dengan pelatihan seperti ini, Polisi Pamong Praja di Kabupaten Jayawijaya diharapkan dapat menjadi lebih profesional dan efektif dalam menjalankan tugasnya, sehingga dapat memberikan kontribusi yang lebih besar dalam menjaga ketertiban dan keamanan masyarakat.
Terima kasih Kak Ronal