Jayawijaya, KV – Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Provinsi Papua Pegunungan bekerja sama dengan Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) menggelar kegiatan penguatan ekosistem layanan siber dan sandi.
Kegiatan ini secara resmi dibuka oleh Pj. Sekretaris Daerah Papua Pegunungan, Wasuok Demianus Siep, di Wamena pada Selasa (15/7/2025).
Dalam sambutannya, Demianus Siep menyatakan pentingnya kehadiran tim BSSN bagi provinsi yang sedang dalam tahap pembangunan.
“Transformasi digital adalah arus utama pembangunan nasional. Pemerintah pusat terus mendorong Penyelenggaraan Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE),”ujarnya.
Demianus Siep menjelaskan bahwa pemanfaatan Satu Data Indonesia dan penguatan keamanan informasi adalah fondasi penting dalam proses digitalisasi. Oleh karena itu, ia menilai BSSN sangat strategis sebagai lembaga yang mengawal keamanan ruang siber Indonesia.
“Kami mengakui bahwa Papua Pegunungan, sebagai provinsi baru, menghadapi berbagai tantangan, mulai dari infrastruktur, sumber daya manusia (SDM), hingga sistem tata kelola,” katanya
Ia menegaskan bahwa pemerintah berkomitmen untuk terus berinovasi dalam layanan publik. Salah satu prioritas utama adalah membangun portal satu data yang terintegrasi dan transparan.
“Saya berharap kegiatan bersama BSSN dapat meningkatkan pemahaman dan kapasitas perangkat daerah dalam membangun sistem yang aman dari serangan siber,”tuturnya
Demianus Siep juga menekankan pentingnya kesadaran keamanan informasi yang harus dimulai dari setiap individu Aparatur Sipil Negara (ASN).
“Kami membuka ruang seluas-luasnya bagi BSSN untuk melakukan asesmen, memberikan rekomendasi teknis, dan mendampingi langkah strategis ke depan guna menciptakan pemerintahan yang profesional, modern, dan digital,” pungkas (Stefanus Tarsi)
