Biak,Papua, KV – Pemerintah Provinsi Papua Pegunungan dan Pemerintah Kabupaten Biak Numfor telah sepakat menjalin kerja sama strategis untuk mengoptimalkan potensi wilayah pegunungan dan pesisir.
Kesepakatan ini berfokus pada pertukaran hasil pertanian dan perikanan antar kedua wilayah, yang juga akan melibatkan Kabupaten Supiori, Kepulauan Yapen, dan Waropen.
Gubernur Papua Pegunungan, John Tabo, menjelaskan bahwa sinergi ini merupakan langkah penting untuk meningkatkan ekonomi, ketahanan pangan, dan gizi masyarakat.
Ini juga selaras dengan program Presiden Prabowo Subianto dalam menurunkan angka stunting dan memperbaiki gizi ibu dan anak.
Kerja Sama Berkelanjutan
Kerja sama antara Papua Pegunungan dan Biak Numfor sejatinya sudah dirintis sejak tahun 2023 oleh Penjabat Gubernur sebelumnya. Gubernur Tabo menegaskan akan melanjutkan kemitraan ini karena dinilai sangat positif bagi masyarakat.
“Terima kasih kepada Bupati Biak dan jajarannya. Kerja sama ini sudah berjalan baik sejak 2023, dan saya akan melanjutkannya,” ujar Gubernur Tabo.
Ia menambahkan bahwa kolaborasi ini bukan hanya soal ekonomi, tetapi juga tentang menjaga tali persaudaraan antar sesama masyarakat Papua. Ia mengingatkan kontribusi masyarakat Biak Numfor yang telah lama mendukung pembangunan di Papua Pegunungan, baik sebagai guru, tenaga kesehatan, maupun penyebar Injil.
Pembangunan Ekonomi
Kolaborasi ini diharapkan menjadi contoh bagi pembangunan ekonomi di seluruh wilayah Papua. Kedua pemerintah daerah yakin kerja sama ini akan membawa dampak positif bagi peningkatan ekonomi, mempererat hubungan antar masyarakat, serta memenuhi kebutuhan pangan dan gizi.
Sesuai kesepakatan, Biak Numfor akan memasok hasil perikanan seperti ikan tuna segar dan kerapu. Sebaliknya, Papua Pegunungan akan mengirimkan hasil pertanian berupa buah-buahan dan sayuran hijau, antara lain kubis, kembang kol, brokoli, wortel, kentang, dan tomat.
“Ekonomi itu bukan teori, tapi tindakan nyata. Ikan sangat bergizi, lihat saja orang Jepang dan Korea yang cerdas karena sering makan ikan. Sebaliknya, kami kirim sayuran segar ke Biak,” jelas Gubernur Tabo.
Untuk mendukung distribusi komoditas ini, saat ini akan dimanfaatkan pesawat Hercules TNI-AU dan pesawat kargo. Ke depannya, jika jalan darat Jayapura-Wamena sudah terhubung baik, distribusi juga bisa melalui jalur darat.
Apresiasi
Bupati Biak Numfor, Markus O Mansnembra, menyambut baik kedatangan Gubernur Tabo dan jajarannya. Ia mengapresiasi keseriusan Pemerintah Provinsi Papua Pegunungan untuk melanjutkan kerja sama ini.
“Kami, pemerintah dan masyarakat Biak Numfor, mengucapkan terima kasih setinggi-tingginya kepada Bapak Gubernur dan jajaran yang sudah datang ke Biak dan melanjutkan kerja sama yang sudah terjalin,” ungkap Bupati Mansnembra.
Bupati juga menyoroti posisi strategis Biak Numfor yang berhadapan langsung dengan Samudra Pasifik, menjadikannya wilayah dengan potensi perikanan melimpah dan siap didistribusikan ke masyarakat Papua Pegunungan. (Stefanus Tarsi)
