Wamena, KV– Acara syukuran Bupati dan Wakil Bupati Jayawijaya Athenius Murib dan Ronny Elopere di Lapangan Sepak Bola Kama, Sabtu ( 15/3/2025) sore berakhir ricuh.
Peristiwa ini menyebabkan sebanyak 6 orang mengalami luka-luka serta 3 kendaraan dibakar.
Kapolres Jayawijaya AKBP Heri Wibowo menyatakan kericuhan ini terjadi diduga berawal dari sekelompok orang dalam pengaruh minuman keras masuk ke tempat acara syukuran kemudian terjadi keributan.
“Keributan tersebut kemudian berakhir menjadi ricuh dengan aksi saling melempar batu dan kayu dari lokasi bakar batu ke arah tengah panggung begitu pun sebaliknya,” katanya.


Ia memaparkan, aksi saling lempar ini kemudian berakhir pada pembakaran 3 unit kendaraan dan menyebabkan 6 orang luka-luka.
3 unit kendaraan yang terbakar antara lain, 1 unit mobil truk milik Polres Jayawijaya, 1 unit mobil strada,1 unit kendaraan bermotor.
“Selain itu , 4 unit mobil dinas Polres Jayawijaya juga ikut dirusak. Sementara 3 dari dari 6 orang yang terluka adalah anggota Polres Jayawijaya” paparnya.
Menurutnya, saat ricuh terjadi pihak keamanan sempat mencegah massa bentrokan namun massa malah melakukan penyerangan ke arah petugas keamanan.


“Massa berhasil dibubarkan setelah ratusan personel gabungan TNI-Polri turun ke lokasi,” ujarnya.
Heri menambahkan, pihaknya dengan bantuan aparat TNI berhasil meredam massa kedua belah pihak pada pukul 17.16 WIT.
“Untuk mengantisipasi saat massa bubar, kami melaksanakan patroli serta penyekatan guna mengantisipasi massa masuk ke dalam kota,” tambahnya. ***Stefanus Tarsi