Jayapura, KV— Pemerintah Provinsi Papua Pegunungan melalui Biro Pemerintahan menggelar Rapat Kerja (Raker) Pemerintah Daerah Se-Provinsi Papua Pegunungan.
Acara yang digelar di Jayapura pada Rabu (15/10/2025) dibuka langsung oleh Penjabat Sekretaris Daerah (Pj. Sekda) Papua Pegunungan, Wasuok Demianus Siep.
Kegiatan ini berfokus pada penguatan implementasi kebijakan Otonomi Khusus (Otsus) untuk mempercepat pembangunan dan mewujudkan kesejahteraan bagi Orang Asli Papua (OAP).
Raker ini dihadiri oleh para pemangku kepentingan utama di provinsi tersebut, termasuk Pimpinan MRP Provinsi Papua Pegunungan, Pimpinan DPRP Provinsi Papua Pegunungan, Anggota BP3OKP, serta seluruh Sekretaris Daerah dan Pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Provinsi dan Kabupaten se-Papua Pegunungan.
Dalam sambutannya, Pj Sekda Wasuok Demianus Siep menegaskan bahwa lahirnya Undang-Undang Nomor 21 Tahun 2021 tentang Perubahan Kedua atas UU Otsus telah membawa warna baru bagi penyelenggaraan pemerintahan di Tanah Papua.
“UU ini memberikan kewenangan khusus kepada Pemerintah Daerah di Papua, di luar kewenangan yang diatur dalam UU Nomor 23 Tahun 2014, dengan tujuan utama untuk mempercepat proses pemerintahan dan pembangunan,”katanya.
Kunci Keberhasilan Otsus
Pj Sekda Wasuok menyampaikan keyakinan bahwa kewenangan yang diamanatkan oleh UU Otsus akan memberikan dampak besar bagi masyarakat, khususnya OAP, asalkan didukung dengan implementasi kebijakan yang tepat dan komprehensif.
“Saya yakin dan percaya bahwa kewenangan yang telah diamanatkan oleh Undang-Undang Otonomi Khusus akan memberikan dampak yang besar kepada masyarakat kita khususnya Orang Asli Papua jikalau didukung dengan implementasi kebijakan yang tepat dan komprehensif,” ujarnya.
Ia juga mengingatkan bahwa tantangan dan tugas Pemerintah Daerah ke depan semakin berat dan kompleks, terutama dalam memenuhi tuntutan dan harapan masyarakat di tengah keterbatasan sumber daya yang dimiliki.
Sinergi dan Efisiensi
Menyikapi situasi keuangan daerah yang terbatas akibat berkurangnya alokasi Dana Transfer, Wasuok menekankan pentingnya efisiensi dan kecermatan dalam mengalokasikan belanja pemerintah.
“Melalui Rapat Kerja ini, saya berharap seluruh peserta dapat menyamakan persepsi dalam memahami kewenangan Otsus yang telah diberikan, sehingga mampu merumuskan kebijakan-kebijakan yang betul-betul menjawab kebutuhan masyarakat, khususnya bagi Orang Asli Papua,”tuturnya.
Untuk itu, ia menegaskan perlunya sinergi, kolaborasi, dan kerja sama antar daerah, baik antara Pemerintah Provinsi dan Pemerintah Kabupaten, maupun sesama Pemerintah Kabupaten. Hal ini penting untuk mengoptimalkan sumber daya yang ada.
“Saya meminta agar Rapat Kerja ini dapat menghasilkan “Point-Point Kesepahaman” yang akan ditindaklanjuti bersama dan menjadi komitmen kolaborasi serta sinergi,”katanya
Menurutnya, komitmen ini diarahkan untuk mewujudkan Program Kerja Pemerintah Daerah demi mencapai cita-cita bersama, yaitu Papua Pegunungan Sehat, Cerdas, Produktif, dan Damai.
“Pada momentum ini, saya berharap semua Aparatur yang hadir dalam Rapat Kerja Pemerintah Daerah Se-Provinsi Papua Pegunungan yang berfokus pada implementasi kewenangan daerah dalam pelaksanaan Kebijakan Otonomi Khusus Papua Pegunungan agar dapat mengikutinya dengan seksama dan sungguh-sungguh,” tutupnya. (Stefanus Tarsi)
