Wamena, KV — Gubernur Papua Pegunungan, John Tabo, dalam apel Senin (4/8/2025 ) pagi bersama para ASN di Wamena, menegaskan pentingnya peningkatan akses penerbangan dan infrastruktur di wilayah pegunungan, serta menjaga keamanan menjelang peringatan Hari Kemerdekaan RI ke-80.
Dalam arahannya, Gubernur Tabo menyoroti tingginya biaya transportasi udara di Papua Pegunungan, yang tidak sebanding dengan jumlah penerbangan yang tersedia. Ia menilai kondisi tersebut sebagai indikator keterisolasian dan risiko tinggi bagi masyarakat, termasuk dalam keadaan darurat.
“Jumlah penerbangan kita sedikit, tapi biayanya sangat tinggi. Ini pertanda ada risiko besar, bahkan soal nyawa. Kita harus bisa mengubah situasi ini,” ujar Gubernur.
Ia juga menyampaikan bahwa dana darurat yang sebelumnya tersedia dapat dimanfaatkan untuk membiayai pembangunan yang bersifat mendesak, seperti infrastruktur jalan dan konektivitas wilayah yang selama ini tertinggal.
Lebih lanjut, Gubernur meminta keseriusan dan partisipasi aktif seluruh aparatur sipil negara (ASN) dan pejabat daerah dalam mendukung agenda pemerintah daerah.
Menjelang HUT ke-80 Republik Indonesia, Gubernur Tabo menekankan pentingnya menjaga stabilitas keamanan demi kelancaran seluruh kegiatan dan upacara kenegaraan.
“Keamanan itu kunci. Kalau aman, wisatawan datang, ekonomi bergerak. Hotel, rumah makan, dan tenaga kerja lokal akan diuntungkan,” jelasnya.
Menutup arahannya, Gubernur Tabo mengajak masyarakat agar bijak dalam menggunakan media sosial dan ikut menjaga nama baik daerah.
“Kita harus belajar jadi manusia yang berguna, yang menghargai masyarakat. Jangan sampai citra daerah kita rusak karena ulah segelintir orang di media sosial,” pungkasnya. (Stefanus Tarsi)
