JayawijayaNEWS

Enam Prajurit TNI Evakuasi Guru dan Warga Saat Kerusuhan di Elelim

127
Aksi Penyelamatan saat amukan massa kerusuhan di Yalimo

Jayawijaya,KV  – Enam prajurit TNI mengevakuasi sejumlah guru dan warga yang terjebak dalam kerusuhan di Kampung Elelim, Kabupaten Yalimo, Papua Pegunungan, Selasa (16/9/2025).

Kerusuhan yang dipicu isu SARA tersebut menimbulkan situasi mencekam, dengan massa melepaskan panah beracun dan melempar bom molotov ke arah bangunan serta aparat.

Dalam upaya penyelamatan itu, para prajurit menghadapi serangan langsung yang menyebabkan beberapa orang mengalami luka bakar dan luka akibat panah. Meski berada dalam kondisi terancam, enam prajurit tersebut membuka jalur evakuasi hingga seluruh guru dan warga berhasil diamankan ke tempat yang lebih aman.

warga yang diselamatkan TNI di Yalimo saat terjadi kerusuhan

Kepala Distrik Elelim, Lukas Kepno, menyampaikan apresiasinya terhadap tindakan TNI. Menurutnya, langkah cepat prajurit mencegah jatuhnya korban lebih banyak.

“Kami menyaksikan sendiri bagaimana prajurit menjaga kami di tengah situasi genting. Mereka tidak membalas serangan dengan kekerasan, justru melindungi guru dan warga agar tetap selamat. Itu adalah tindakan yang sangat manusiawi dan patut dihargai,” ujarnya, Rabu (17/9/2025).

Apresiasi juga datang dari perwakilan guru SD Negeri Elelim, Maria Matuan. Ia menuturkan momen mencekam saat massa mengepung sekolah dan melempar molotov yang memecahkan kaca jendela.
“Kami benar-benar ketakutan. Panah-panah berterbangan dan kami tidak tahu harus bagaimana. Enam prajurit TNI datang melindungi kami, berdiri di depan pintu, menenangkan kami, dan akhirnya membawa kami keluar dengan selamat,” katanya.

Kerusuhan di Elelim berlangsung sejak Selasa siang hingga malam hari. Sejumlah rumah dan fasilitas umum dilaporkan rusak. Aparat keamanan hingga kini masih berjaga di lokasi untuk mencegah terjadinya bentrokan susulan.

Peristiwa tersebut kembali menjadi pengingat bahwa isu SARA sangat mudah memicu konflik di Papua. Namun, tindakan enam prajurit TNI yang mengutamakan keselamatan warga menunjukkan komitmen aparat untuk hadir melindungi masyarakat sekaligus menjaga stabilitas keamanan di daerah. Rilis Pulpen TNI

Exit mobile version