PENDIDIKAN

Peringati Hari Pemadam Kebakaran Internasional, Kilang Kasim Edukasi Pelajar di Sorong

Kegiatan sosialisasi pencegahan dan penanggulangan bencana kebakaran oleh Kilang Kasim VII di rumah tangga yang berlangsung di SMA N 3 Kota Sorong, Papua Barat Daya, Sabtu (10/05/25).
Kegiatan sosialisasi pencegahan dan penanggulangan bencana kebakaran oleh Kilang Pertamina RU VII Kasim di rumah tangga yang berlangsung di SMA N 3 Kota Sorong, Papua Barat Daya, Sabtu (10/05/25).

Sorong, KV- PT Kilang Pertamina Internasional Refinery Unit VII Kasim menggelar sosialisasi pencegahan dan penanggulangan bencana kebakaran di rumah tangga yang berlangsung di SMA N 3 Kota Sorong, Papua Barat Daya, Sabtu (10/05/25).

Kegiatan sosialisasi dalam rangka memaknai Hari Pemadam Kebakaran Internasional yang jatuh pada 4 Mei 2025.

Selain itu, agenda ini merupakan wujud dari peringatan untuk mengenang jasa perwira pemadam kebakaran yang telah mengabdi dan berdedikasi kepada masyarakat sekaligus memberikan edukasi kepada kaum muda atas bahaya yang ada di sekitar rumah.

SPV Emergency Response RU VII Kasim John Franky Bisay dalam kesempatannya membuka rangkaian kegiatan. Sebanyak 75 murid terlibat aktif dalam kegiatan ini.

SPV Emergency Response RU VII Kasim John Franky Bisay.

Sosialisasi ini berakhir dengan pelatihan praktek sederhana memadamkan api menggunakan perangkat sederhana di rumah.

Franky berharap, dengan sosialisasi ini para pelajar memahami karakter perangkat-perangkat yang ada di rumah serta dapat menjadi contoh yang baik di tengah keluarga

“Para pelajar harus tanggap atas potensi bahaya yang timbul dari abai dan lalai dengan hal-hal yang dianggap remeh, seperti kabel rol, kompor dan lain sebagainya, ” ucapnya.

Franky juga menambahkan bahwa Kilang Kasim terus berkomitmen mengedukasi upaya pencegahan kebakaran bagi masyarakat guna mencapai zero accident.

“Kilang Kasim terus hadir sebagai garda terdepan mengedukasi semua kalangan agar dapat mencegah kebakaran baik secara teori maupun praktek sederhana memanfaatkan alat ataupun barang yang mudah kita temui” pungkasnya.

Foto bersama seusai sosialisasi pencegahan dan penanggulangan bencana kebakaran oleh Kilang Pertamina RU VII Kasim di rumah tangga yang berlangsung di SMA N 3 Kota Sorong, Papua Barat Daya, Sabtu (10/05/25).

Kepala Sekolah SMA N 3 Kota Sorong, Natali Apik mengaku terhormat dan senang karena Kilang Kasim telah peduli dengan kalangan muda yang mempunyai harapan tinggi untuk menjadi contoh di kemudian hari.

“Terima kasih Kilang Kasim telah memberikan ilmu yang sangat berguna kepada anak-anak SMA N 3 Kota Sorong, kami berharap anak-anak kami dapat memberikan contoh yang baik untuk rekan sebaya dan keluarga di rumah” ujarnya.

Antusias siswa

Sosialisasi berjalan lancar, terbukti dari antusias siswa dan rasa penasaran yang tinggi, salah satunya adalah Mahatma Gandhi.

Gandhi adalah siswa kelas X SMA N 3 Kota Sorong yang terus aktif dalam setiap sesi dan memberanikan diri untuk mencoba memadamkan api dengan sederhana.

Sejumlah pelajar yang mengikuti kegiatan sosialisasi pencegahan dan penanggulangan bencana kebakaran oleh Kilang Pertamina RU VII Kasim di rumah tangga yang berlangsung di SMA N 3 Kota Sorong, Papua Barat Daya, Sabtu (10/05/25).

Gandhi menjelaskan bahwa dirinya dapat mengerti dan mempraktekan pelajaran yang telah diberikan di ruang kelas.

“Pengalaman yang baik untuk saya dan seluruh siswa yang ikut sosialisasi ini karena kami dapat mengerti dan mengendalikan api secara langsung dan mengenal bahaya yang dapat terjadi ketika kita tidak melakukan pola hidup rapi di kehidupan sehari-hari” ucapnya.

Adapun RU VII Kasim menjadi bagian dari PT KPI sebagai anak perusahaan Pertamina yang menjalankan bisnis utama pengolahan minyak dan petrokimia sesuai dengan prinsip Environment, Social and Governance (ESG).

Exit mobile version